BBM istilah ini mungkin sudah tidak asing lagi pada telinga orang Indonesia terutama bagi saya pribadi dan saat ini lagi belum putus untuk dinaikkan harganya tapi sayangnya BBM (Bahan Baku Makanan) sudah melonjak harganya orang-orang tertentu ada yang setuju dan banyak juga menolak, kalau menurut siaran di tv om-om dan tante-tante dan pakde/bude yang mewakili rakyat Indonesia yang sidang di Senayan itu yang setuju baru dari Pakde dari PKB, P3,PAN, Golkar dan Demokrat sisanya belum setuju entah kenapa ? bukankah mereka itu sudah ahli/piawai dalam mengambil keputusan karena mereka ini adanya tidak hari ini saja jadi begituan bahkan setiap periode mereka selalu ada tapi mengambil keputusan saja kok sulit sekali terus mau apa ? kalau menurut saya sih kalau ambil keputusan harus tegas dan bijaksana dan tak perlu ragu karena anda-anda semua wakil rakyat jadi seratus persen rakyat percaya pada sampeyan semua, dan saya kira orang Indonesia saat ini kaya-kaya berapapun harga dibuat pemerintah pasti akan dibeli oleh rakyat, kenapa demikian ? karena mereka memerlukan bahan bakar tersebut kecuali bahan bakarnya dari air. Kalau soal demo itu hal biasa saja itu memang sudah pekerjaannya seperti itu tidak kenaikan bbm juga ada yang demo kok.
Jadi tak usah ragu-ragu dan tak perlu ada kompensasi segala,ada kompensasi juga cuma tak ada artinya malah mengajari yang tidak mendidik mending untuk membangun desa yang tertinggal atau perbaikan infra struktur itu akan lebih bermanfaat bagi rakyat tapi ya jangan dikorupsi kalau membuat proyek itu dan kalau menunjuk dan memberi tugas pada seseorang harus betul-betul amanah dan sesuai dengan bidangnya dan anti korupsi, bukan karena teman satu partai dan membela kepentingan partai, dan saya kira banyak sekali orang INdonesia yang pintar-pintar dan bekerja diluar negeri mau di negara mana orang Indonesia ada, jangan kayak sepak bola pelatih selalu diambil dari luar negeri tapi begitu saatnya kompetisi tidak pernah menang karena budaya dan kulturnya sudah tidak sama mana bisa menang bahasanya saja banyak yang tidak ngerti. Iya nggak bro. !